Pendapat mengenai Lingkungan Hidup

Ulasan kali ini akan membahas mengenai pendapat saya terhadap cara mengurangi Global Warming, peranan pemerintah dalam proses pelestarian lingkungan hidup, penyebab seseorang membuang sampah sembarangan, dan yang seharusnya pemerintah lakukan ketika hutan terancam gundul. Berikut merupakan pembahasannya.

1. Pendapat Saya Mengenai Cara Mengurangi Global Warming

Sebelum membahas mengenai cara mengurangi global warming, saya akan menjelaskan terlebih dahulu apa itu global warming dan apa penyebab terjadinya global warming. Karena jika ingin mengatasi sebuah masalah, kita harus paham terlebih dahulu apa masalahnya, dan apa yang menyebabkan masalah itu terjadi.

Global warming atau pemanasan global yaitu keadaan yang terjadi karena adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Penyebab terjadinya pemanasan global antara lain dapat dikategorikan menjadi penyebab dari rumah warga bumi, dari lingkungan, dari alam, dan dari kebijakan pemerintah.

Contoh penyebab dari rumah warga bumi adalah boros listik, tidak ada penghijauan di sekitar rumah, dan model rumah kaca. Contoh penyebab dari lingkungan antara lain bahan bakar kendaraan, polusi asap dari industri pabrik, serta pembakaran hutan dan ilegal loging. Comtoh penyebab dari alam adalah usia bumi yang sudah tua dan bocornya lapisan ozon. sedangkan contoh penyebab dari kebijakan pemerintah adalah minimnya ruang terbuka hijau dan jumlah kendaraan yang terus bertambah.

Pemanasan global sepertinya sudah tidak bisa lagi dicegah, tetapi masih bisa dikurangi dengan cara mengurangi kegiatan-kegiatan yang menjadi penyebab terjadinya pemanasan global. Cara mengurangi pemanasan global menurut saya dapat dilakukan dari mulai di rumah, sampai dilakukan dengan bantuan kebijakan pemerintah. Berikut merupakan penjabaran opini saya mengenai cara mengurangi pemanasan global yang dapat dilakukan dirumah.

a. Mematikan listrik apabila tidak diperlukan, contohnya seperti saat malam ingin tidur, sebaiknya lampu dimatikan.

b. Apabila udara masih terbilang sejuk, mulai lah untuk tidak menggunakan air conditioner (AC), dan alternatifnya  bukalah fentilasi udara dirumah anda.

c. Buatlah area hijau dirumah anda, jika tidak ada lahan untuk membuat penghijauan, anda bisa menggunakan pot gantung atau pot tempel. Selain dapat mengurangi global warming, cara ini juga dapat memperindah halam rumah anda.

d. Jika anda baru berniat untuk membangun rumah, ingin membeli rumah, atau ingin merenovasi rumah, perhatikan model rumah anda. Janganlah menggunakan model rumah kaca.

2. Pendapat Saya Mengenai Peranan Pemerintah dalam Proses Pelestarian Lingkungan Hidup

Sebenarnya, pemerintah telah mengeluarkan undang-undang tentang lingkungan hidup. Undang-undang tersebut dapat dilihat dengan klik disini. Tetapi, untuk penerapan undang-undang tersebut sepertinya belum sempurna 100%. Karena simpelnya saja saya masih sering melihat taman kota yang tidak terurus, dan kurangnya pengaplikasian sanksi-sanksi terhadap warga negara Indonesia yang tidak mematuhi undang-undang lingkungan hidup tersebut. Pemerintah juga kurang mengsosialisasikan pentingnya menjaga lingkungan hidup tersebut pada masyarakat Indonesia, padahal media massa terus berkembang, tetapi masih belum sepenuhnya digunakan untuk mengiklankan peraturan-peraturan pemerintah yang seharusnya diketahui masyarakat luas.

Walaupun… memang ada beberapa pihak pemerintah yang sudah mulai turut andil menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Ada juga beberapa pihak pemerintah yang sudah mulai meresmikan taman kota dan hutan. Tetapi itu semua masih kurang jika tidak adanya peranan pemerintah yang mengajak seluruh warga untuk melestarikan lingkungan.

3. Pendapat Saya Mengenai Penyebab Seseorang Membuang Sampah Sembarangan

Menurut saya, penyebab seseorang membuang sampah sembarangan dapat dikategorikan menjadi tiga yaitu karena diri sendiri, karena lingkungan, dan karena budaya sekitar. Berikut penjelasannya.

a. Karena Diri Sendiri

Apa sulitnya untuk membuang sampah ditempatnya? itu yang pertama-tama harus anda tanyakan pada diri anda apabila hendak membuang sampah sembarangan. Apa alasannya karena malas beranjak dari tempat anda? Jika tidak maka buanglah sampah pada tempatnya. Kesadaran dari diri sendiri sangat penting, tidak perlu sampai memikirkan dampak dari membuang sampah sembarangan, tapi apa anda nyaman jika sekeliling tempat anda dipenuhi dengan sampah? sungguh tidak kan. Banyak orang yang malas membuang sampah pada tempatnya dikarenakan letak tempat sampah terlalu jauh, tapi menurut saya, itu hanya alasan bagi orang-orang yang malas.

b. Karena Lingkungan

Lingkungan sering kali membuat seseorang berubah dari sifat aslinya. Contohnya jika seseorang yang selalu membuang sampah ditempatnya, tetapi saat berada disebuah lingkungan yang minim tempat sampah, atau yang dekat dengan kali yang dipenuhi sampah, atau berada dilingkungan yang memang tidak perlu membuang sampah di tempatnya, hal tersebut bisa menjadi penyebab seseorang membuang sampah sembarangan.

c. Karena Budaya

Sulit jika membuang sampah sembarangan sudah menjadi budaya. Budaya dirumah atau di tempat umum. Tidak ada lagi rasa malu dan peduli pada diri seseorang saat membuang sampah sembarangan. Contohnya seperti budaya pada warga yang bermukim di pinggir kali. Banyak sekali ditemukan warga yang melempar begitu saja sampah ke kali. Jika sudah timbul banjir, baru mereka menyalahkan pemerintah. Wong yang salah siapa, yang disalahkan siapa.

Budaya pada tempat umum juga sering kali saya rasakan terhadap orang yang merokok. Putung rokok dan serbuk bekas pembakaran rokok itu juga sampah loh. Orang yang merokok terlihat seperti tidak peduli dengan diri sendiri juga lingkungan. Di kampus juga sering saya temukan di koridor sudah jelas tertera display DILARANG MEROKOK tapi sampah serbuk rokok di sepanjang koridor masih saja berserakan, membuat mahasiswa yang ingin duduk untuk menunggu jam perkuliahan menjadi terganggu. Menurut saya membuang sampah yang seperti ini sudah menjadi budaya, sehingga terkesan tidak perlu dibuang di tempatnya. Padahal sampah terkait ini juga berbahaya dan mengotori lingkungan jika dibiarkan.

4. Pendapat Saya Mengenai Apa yang Seharusnya Pemerintah Lakukan ketika Hutan Terancam Gundul

Menurut saya peran pemerintah tidak hanya pada saat hutan terancam gundul, tapi juga pada bagaimana caranya agar hutan tidak gundul. Jika memang sudah terlanjur hutan terancam gundul, maka yang seharusnya pemerintah lakukan adalah:

a. Terjun langsung membangun warga untuk sama-sama melakukan reboisasi hutan. Bahkan jika perlu membuat sayambara memenangkan rekor muri untuk setiap daerah yang  berhasil melakukan reboisasi terhadap hutannya yang terancam gundul.

b. Memperbaiki sistem hukum dalam penanganan hutan yang gundul, seperti melacak siapa badan yang tidak bertanggung jawab terhadap penggundulan hutan.

c. Membuat sistem hukum dan sanksi yang lebih tegas untuk masa selanjutnya, agar tidak terjadi lagi penggundulan hutan.

Sekian opini saya terhadap lingkungan hidup. Tulisan ini masih banyak kekurangan. Kritik dan saran yang membangun sangat dianjurkan untuk anda para pembaca. Tulisan ini dimuat untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengetahuan Lingkungan#.

Siti Amalia (38413520).

By stamalia

One comment on “Pendapat mengenai Lingkungan Hidup

  1. I hɑve been broѡsing online greatеr than three hiurѕ today, yet I by no means discovered any faѕcinating areticle like yours.
    It is Ƅᥱautiful value sufficient for me. In my view, if all web oաners and bloggers made
    excellent content material as you did, the internet can bbе a lߋt more useful than ever before.

Leave a comment